Wednesday, March 29, 2006

090. Pakde & Payung

Kategori: MOTIVATION

PANGGIL saja Pakde. Usia 86 tahun, tapi tubuh seperti 60-an tahun. Perawakan sedang, gigi masih sanggup mengunyah jagung, dan rambut belum putih walau tak mengenal hair tonic.
Alamiah. ''Saya masih suka nyangkul, wong petani,'' katanya.
Keseharian dia memang di kebun kopi, jagung, dan kebun singkong.

Kini, dia menetap di Lampung Utara. Ia hijrah dari Jakarta 40 tahun lalu. Alasannya, ''Jakarta dijejali oleh orang yang penuh rekayasa.'' Semua hal dipolitisir. Mulut sulit dipegang karena hati tidak pernah tulus. Tak sedikit yang senang mengagung-agungkan diri, dan seolah diri sendiri paling benar, serta gila pujian. Padahal, bagusnya hati itu bukan karena harta, bukan pakaian, juga bukan dari rupa. Banyak orang ingin mengangkangi apa saja. Serba berpamrih. Sementara itu, etika bersopan santun makin minim.

''Bahkan, pembantu pun lebih galak ketimbang juragan,'' ujar istri Pakde.
Sepertinya, semua orang tercipta untuk mudah sinis.

[Selanjutnya]

No comments: